Couse we live in the real world..

Antara Gw, Guinness, dan Billyar

Buat yang suka bir kaleng, rasanya, paling nggak, pernah dengar Guinness, merek terkenal asal Irlandia yang memiliki lapisan creamy tebal jika dituang. Tadinya gw kira Guinness adalah birnya bapak-bapak, karena sejauh ini belum pernah lihat kalengnya dijinjing oleh yang semumuran gw. Tapi, di event yang gw datengin kemaren: World Series Of Pool (WSOP) di Taman Anggrek, lidah gw jadi ngeh kalo Guinness nggak cuma cocok di lidah bapak-bapak. Rasanya unik, kalo gw boleh bilang, Irlandia banget, pahit dan manis mirip kopi, dan pastinya bikin chill.

Pertemuan gw dan WSOP Guinness ini nggak sengaja, tidak direncanakan. Gw mampir ke Taman Anggrek untuk ketemu teman, terus ternyata dia lagi nongkrong di sana, nyobain billyar dengan bentuk pool yang, oh-gw-baru-sekali-lihat-aneka-pool-yang-bentuknya-aneh-gitu. Namanya juga unik-unik, ada High Way, Rock Climber, dan The Longest Pool Ever. Untuk nyobain beraneka pool, kita cuma diminta beli sekaleng Guinness yang harganya saat di sana dijual di bawah harga biasanya. Perfect. Sekalian icip, sekalian ikut main.

Gw mampir ke sana hari Jumat. Dan gw langsung memutuskan ke sana lagi besoknya Sabtu (31/07). Lama di sana bikin gw ngeh banget sama acara tingkat Internasional ini. Seperti yang pernah gw tulis di status Facebook, ini adalah turnamen tingkat Internasional pertama yang diadain di Indonesia. Jadi kemana aja ya Indonesia selama ini. Anyway, salut banget buat tim Guinness Indo yang udah nyelenggarain acara ini.

Yang bikin gw bangga juga adalah, pertandingan ini ditayangin oleh ESPN dan Star Sport. Dunia tau Indonesia! Dan memperhitungkan atlet-atlet Bilyard kita. Gw nonton Ricky Yang, pemain billyar 10 besar dunia asal Indonesia. Nonton Ricky main dengan penuh strategi, dan tentu saja melibatkan permainan mental, bikin gw kangen masa-masa nyodok bareng anak-anak kuliah waktu zaman di Bandung *pikiran melayang ke balakang*.

Acara WSOP ini diadakan selama 4 hari di Taman Anggrek Jakarta, tanggal 29 Juli sampai 1 Agustus 2010. Gw datang tanggal 30, 31-nya dan cukup gemes dengan apa yang terjadi di pertandingan. Tweet, foto, dan status update semua jadi penuh sama report acara ini saking gw excited-nya.

Dari pemantauan di timeline, Ricky, yang jadi jagoan gw, gagal melaju Final hari Minggunya. Tapi ada Irzal yang, nggak nyangka banget dan nggak banyak orang ngobrolin, malah melenggang mulus ke final, ketemu sama atlet Filiphina. Pertandingan tadi sore, live dari timeline twitter gw hehe, antara Irzal A. Nasution dari Indonesia melawan Jundel Mazon dari Filipina berlangsung menegangkan, sampai akhirnya Jundel Mazon berhasil keluar sebagai pemenang Guinness World Series of Pool 2010. Aaaaaah, gw agak kecewa sih karena bukan pemain Indonesia yang jadi pemenang, tapi tetap salut Irzal bisa bawa nama harum Indonesia sampai babak Final.

Fun yang tidak sengaja ketemu itu ternyata memang, fun. Lidah jadi icip rasa baru, mata jadi menyaksikan pertandingan yang bikin memori masa kuliah kembali, dan tentu saja gw sempet jepret sana-sini dan submit beberapa foto untuk dikompetisiin lagi oleh tim Guinness via facebok mereka (http://www.facebook.com/guinnessindonesia). Wish me win! J

Leave a comment